GARUT, Garut Kota - Pasca terjadinya musibah
banjir bandang dan longsor yang melanda 14 kecamatan di Kabupaten Garut
pada Jum'at lalu (15/7/2022), berdampak pada saluran air yang keruh
sehingga tidak dapat digunakan dan dikonsumsi oleh masyarakat sekitar.
Perusahaan
Umum Daerah (Perumda) atau lebih dikenal dengan PDAM Tirta Intan Garut
mulai melakukan beberapa penanganan kebutuhan air bersih masyarakat
dengan pendistribusian air bersih melalui tangki.
Direktur
Utama PDAM Tirta Intan Garut, Dr. H. Aja Rowikarim menyampaikan, Minggu
(17/7/2022), ada beberapa wilayah yang sudah mendapatkan pelayanan
distribusi air bersih melalui tangki, diantaranya di Kecamatan Tarogong
Kaler yaitu di daerah Pasir Lanjung, Sindangsari, Pasir Lingga, dan Jati
Buleud. Sedangkan di wilayah Kecamatan Tarogong Kidul, yaitu di Posko
TNI Terminal, Bojong Sudika Cimacan, pembuatan keran umum di MDL, Bumi
Asri Blok E, dan Nusajaya di Jalan Proklamasi.
Untuk wilayah
Garut Kota sendiri juga telah mendapatkan pelayanan yaitu
pendistribusian air bersih melalui tanki yang dilakukan di daerah
Sumbersari, Dayeuhandap, Pakuwon, Ciwalen dan Guntur.
Dirut
PDAM menambahkan, tujuan dari pelayanan ini adalah dalam rangka
memberikan bantuan air bersih dan alat kebersihan kepada para penyintas
banjir di Kabupaten Garut. Untuk sementara ini pihaknya telah melayani
16 wilayah terdampak bencana banjir dan longsor di Kabupaten Garut.
Saat
ini pihak PDAM tengah melakukan Normalisasi intake instalasi (penangkap
air) untuk 15.000 pelanggan dari mata air Awilega Cipulus dan sumber
mata air Cibuntu.
www.garutkab.go.id
Dikelola oleh :
Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut
Jl. Pembangunan No. 181, Garut, 44151
Provinsi Jawa Barat
+62 262 4895000 | |
[email protected] | |
[email protected] | |
DiskominfoGRT | |
DiskominfoGRT |